Tentang Jagad Raya

Gambar diambil dari sini.


Hari ini aku ingin bicara tentang galaksi. Tentang tata surya. Tentang jagad raya. Kuakui wawasanku cukup minim terkait hal ini. Aku juga tidak terlalu yakin tentang apa yang ingin kusampaikan di sini. Tapi yah, kita lihat saja. Aku hanya ingin menuliskan isi pikiranku.

Bagiku jagad raya itu mengagumkan dan indah, tapi juga mengerikan di saat yang sama. Kau tahu, ada masa di mana aku kagum melihat lautan hitam pekat dengan taburan bintang di jagad raya, seperti yang kulihat di televisi (oh ya tentu saja, aku kan belum pernah ke sana dan melihat secara langsung). Namun ketika membayangkan astronot—atau tim NASA, sebut saja—harus terbang ke planet lain, menempuh jutaan tahun cahaya, dengan resiko hidup-mati yang 50-50 (kurasa?), dengan kemungkinan tersedot oleh black hole (oke, aku memang kebanyakan nonton TV), semua itu terasa mengerikan meski hanya dalam imajinasiku saja.

Jagad raya sangat besar. Terlalu besar. Ia penuh dengan rahasianya sendiri yang tidak akan bisa diketahui umat manusia. Setidaknya dalam waktu dekat ini. Ada banyak sekali misteri yang masih belum terpecahkan, bukan? Dunia paralel, misalnya. 

Dan membayangkan ruang angkasa, aku akan selalu merasa bahwa diriku dan segala masalahnya amatlah kecil dan tidak penting keberadaannya di dunia ini. Masalah-masalahku yang tidak penting, maksudku. Bukan aku. 

Manusia punya sejuta alasan untuk selalu dicemaskan, untuk selalu dikomplain, untuk selalu merasa tidak puas. Tapi ingatlah, masalah kita terlalu kecil jika mau dibandingkan dengan alam semesta. Apalagi Penciptanya, ya kan? Perbedaan cara pandang dari sisi ruang angkasa akan membuat segala hal tentang kita terasa kecil. Dan tidak ada apa-apanya. 

After all, each of us is just a pale blue dot in this great black sea, right? :)

 

Comments

Popular Posts